Pada jaman dahulu kala..... ORANG BERAGAMA HANYA BERCERAMAH DI SATU RUANGAN IBADAT saja

Pada jaman dahulu kala..... ORANG BERAGAMA HANYA BERCERAMAH DI SATU RUANGAN IBADAT saja..... seperti di masjid atau gereja dan sejenisnya..... tapiiiiiii..... sekarang ceramah yang SIFATNYA PRIVASI MENURUT AGAMANYA MASING MASING... kok diumbar di TELEVISI yang notabene dilihat oleh BANYAK ORANG YANG BUKAN AGAMANYA.... ini jelas melanggar HAM antar umat beragama dan mengganggu …. karena pasti menyinggung.... tapi televisi melakukannya hanya untuk KEPERLUAN RATING saja.... karena mayoritas umat di indonesia beragama islam …. jadinya banyak siaran televisi menyiarkan siaran keagamaan untuk keperluan muslim.... DI SAAT SUBUH MAYORITAS DAN “SEMUANYA” MENGHADIRKAN CERAMAH TITIHAN MUHIBAH.... apa nggak kepikir kalau ada pemeluk agama non muslim yang BANGUN SAAT SUBUH pengen nonton siaran televisi.... privasi mereka tentu saja terganggu bukan? Termasuk aku.... kalo aku bangun saat subuh aku dengar adzan … aku jadi puyeng... itu sifat egois umat muslim di indonesia yang mau menang sendiri.... bahkan yang lebih ekstrim ceramah mereka pake pengeras suara dan microfon yang didengar orang non muslim juga.... kalau orang muslim seperti itu... seharusnya diberi hak yang sama pada penduduk lain yang non muslim untuk mengeraskan suara ceramah mereka.... ya kita tidak bisa MEMAKSA orang lain melalui propaganda seperti ini... “mau mencubit tapi tidak mau dicubit” istilahnya... menang sendiri.... CARA TELEVISI MENYIARKAN CERAMAH aku pakai juga di facebook ini.... anda ora pareng tersinggung... anda ora pareng emosi... kalau aku ceramah tentang kejawen dan kepercayaanku walau kamu bukan kejawen.... semua punya hak … kamu nggak suka ya tinggal HAPUS PERTEMANAN beres...  sekarang jaman terbuka... nanti ketahuan siapa yang benar dan salah... kita semua sudah bisa berpikir dan memilih... ora iso dibatesi... oke?

Surabaya 18 november 2012